Telusuri

Hp Lama Rasa Baru

Sumber : GenCraft

Akhirnya, sampailah kita pada artikel khusus tentang HP saya. Singkat saja, awalnya HP ini lemot luar biasa. Mungkin alasan utamanya karena memori internalnya yang amat padat.

Padahal sudah saya usahakan untuk mengosongkan hingga 10 GB, tetap saja lemotnya benar-benar tidak termaafkan.

Setelah diperbaiki, memang semua data di HP saya hilang, tapi... ajaibnya, performanya sangat halus dan lancar, bahkan hingga saat saya mengetik artikel ini. Tidak ada penyesalan sama sekali setelah pindah dari ROM Global ke ROM Cina.

Awalnya, saya sempat merasa risih. Saat mencoba mengunduh aplikasi dari Play Store, prosesnya hanya mutar-mutar terus. Bahkan kalau sudah berhasil pun, aplikasinya tidak muncul di beranda. Benar-benar bikin bingung di tahap awal.


Saya sampai menghapus Play Store, unduh ulang, dan restart HP berkali-kali sampai akhirnya semuanya kembali normal.

Sempat juga terjadi bootloop lagi, tapi setelah cari solusi dari YouTube, saya berhasil memperbaikinya sendiri. Masih ada kendala lain—misalnya saat saya mengunduh Gboard, saya tidak bisa mengganti latar belakang keyboard.

Namun seiring waktu, setelah beberapa kali restart, semua fitur mulai berjalan normal kembali. Sungguh menyenangkan.

Selain itu, fitur-fitur di ROM Cina MIUI 10 ini memang keren-keren dan tidak akan kamu temukan di versi Global. Salah satunya adalah Taplus, fitur yang bisa mengidentifikasi gambar atau teks agar lebih mudah diunduh, dipindai, atau disalin.


Ada juga asisten berbasis kecerdasan buatan, yaitu 小爱 (Xiǎo Ài). Sayangnya, penggunaan fitur ini mengharuskan kita mengerti bahasa Mandarin—dan kemampuan saya di bidang itu masih sangat dasar 😭.

Tapi jujur, HP saya terasa seperti baru lagi, padahal ini adalah Xiaomi Redmi Note 4 lama saya. Sekarang saya menggunakannya lebih hati-hati, agar tidak cepat rusak kembali.

Misalnya dengan menjaga agar penyimpanan internal selalu di atas 50%, dan menjaga kestabilan sistem.

Akhir kata, saya sama sekali tidak menyesal mengganti ROM ke versi Cina. Bahkan jika suatu hari saya beli HP Xiaomi baru, mungkin saya lebih memilih versi ROM Cina lagi.

Soalnya... fiturnya berlimpah dan benar-benar menggiurkan!

Semoga artikel ini bermanfaat ya. Saya hanya ingin berbagi pengalaman pribadi tentang HP kesayangan yang kini terasa seperti lahir kembali.

Terima kasih sudah membaca sampai akhir.
Wassalamu’alaikum.

Posting Komentar

0 Komentar