Inside Out

Apa jadinya jika emosi di dalam diri kita ternyata memiliki peranan yang penting dan bermakna sangat dalam bagi psikologis kita? Mungkin film ini dapat membantu kita mengetahuinya, yupz inilah dia Inside Out.

 

Jujur, awalnya saya benar-benar tidak tertarik menonton film animasi garapan studio Pixar ini karena sedari awal saya melihat premis cerita dan karakter yang ada sangatlah tidak menarik dan mungkin akan bosan. Tapi bukan Pixar namanya kalau tidak membuat animasi yang unik dan tidak terduga dalam ceritanya.

 

Berkisah tentang seorang anak perempuan bernama Riley yang sedang mengalami berbagai hal dalam hidupnya, semua itu menimbulkan reaksi pada emosi yang ada dalam kepalanya. Mulai dari senang, sedih, pintar, marah dan takut. Dalam film ini digambarkan betapa rumit dan sibuknya mereka dalam mengelola emosi apa yang timbul dan harus dilakukan oleh sang karakter utama ini.

 

Mencerminkan bagaimana kondisi psikologis seorang anak-anak dari film ini juga sangat seru dan tergolong ringan untuk ditonton. Belum lagi kita sebagai penonton juga diajak untuk berkelana dalam pikiran Riley yang di mana tidak hanya berisi emosi saja tapi juga imajinasi da ingatan-ingatan masa lalu dan ingatan yang dilupakan.

 

Menonton film ini juga dapat membuat kita menangis sepanjang menontonnya karena ada beberapa hal yang menyentuh hati dan sangat relevan dengan kehidupan kita sehari-hari. Tentunya tidak akan saya tuliskan di sini karena nanti para pembaca sekalian terkena bocoran hehe.

 

Intinya bagi anda yang ingin mencari tontonan ringan untuk melepas lelah dan cocok untuk keluarga di rumah maka Inside Out adalah pilihan yang tepat dan wajib untuk ditonton. Banyak pesan moral yang bisa diambil dari film ini dan tentunya ada humor-humor kecil yang mampu membuat kita tertawa.

 

Mungkin hanya ini yang bisa saya sampaikan pada ulasan film kali ini, semoga bermanfaat bagi pembaca semua. Mohon maaf bila terdapat salah kata dan penyampaian, Wasalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Gambar : Google