Avatar The Legend of Korra

Setelah sekian lama menonton serial Avatar The Legend of Aang, akhirnya saya berkesempatan mencicipi cerita lanjutannya dalam serial Avatar The Legend of Korra.

Serial kartun asal amerika ini sukses membuat saya berdecak kagum akan cerita dan animasinya yang sudah jauh lebih baik daripada pendahulunya. Setelah beberapa generasi dan avatar Aang meninggal, akhirnya muncul avatar baru yang bernama Korra yang berasal dari suku air. 

Seorang perempuan tangguh, tangkas, ceria dan aktif. Itulah setidaknya yang menggambarkan sedikit karakternya. Sebagai avatar baru tentu perjalanan Korra tidaklah mudah, era modern dan berbagai polemik kehidupan harus ia lewati dan hadapi demi keseimbangan dunia.

Ada 4 musim atau sebutannya 'buku' dalam serial animasi ini dan saya akan mengulasnya satu persatu.

1. Udara

Dalam cerita di buku pertama ini Korra pergi ke kota republik untuk menjalani latihan pengendalian udara bersama Tenzin putra avatar Aang. Sedari kecil Korra telah menguasai tiga elemen yaitu air, api dan bumi. Namun latihan yang ia jalani terasa membosankan baginya.

Karena elemen udara sangat bertolak belakang dengan kepribadiannya. Walau sulit ia tetap berlatih dan sebagai sampingannya Korra mengikuti turnamen pengendalian profesional bersama teman-teman barunya Mako dan Bolin.

Musuh Korra dalam cerita pertama ini adalah Amon yang berambisi untuk menghilangkan kemampuan pengendali dari dunia dan menjadikan semua manusia setara. 

2. Roh

Dalam cerita kedua ini berlangsung beberapa bulan setelah kejadian Amon, di sini Korra berkunjung kembali ke kampung halamannya di suku air utara. Dalam festival yang diadakan oleh desanya mereka menyambut Unalaq sang kepala suku air.

Dari Unalaq Korra belajar banyak tentang dunia roh dan cara menenangkannya. Saat itu dunia roh sedang tidak stabil dan beberapa dari roh-roh jahat menyerang dunia manusia. Dari sinilah Korra disuruh oleh Unalaq untuk menjembatani dunia roh dan manusia selayaknya avatar.

Di cerita ini pula kita dapat mengetahui kisah awal mula munculnya avatar dan kehidupan manusia saat masih tinggal di punggung kura-kura singa. Ada pula avatar hitam yang mana adalah gabungan dari Unalaq dan Vaatu.

3. Perubahan

Dalam cerita ketiga ini bermula setelah kota republik dan dunia manusia yang kini telah hidup berdampingan dengan roh karena Korra memilih tidak menutup portal dunia roh. Di saat-saat awal perubahan ini tentu masyarakat masih belum terbiasa karena roh biasa membuat rumah di tengah jalan dan kota.

Di era ini pula Zaheer dan teman-temannya dari teratai merah mulai melepaskan diri dari penjara mereka dan kini Zaheer memiliki pengendalian udara yang didapatnya dari fenomena keselarasan harmoni. 

Dalam babak cerita ini kita akan diperlihatkan bagaimana pengendalian udara bisa sangat mematikan dan begitu berbahaya jika digunakan oleh orang yang salah. Korra bahkan kesulitan melawan Zaheer walau sudah dalam mode avatarnya. 

4. Keseimbangan

Dalam cerita akhir ini, kita diperlihatkan bagaimana tertekannya Korra setelah racun yang diberikan Zaheer padanya membuatnya kesulitan dalam pengendalian, bahkan ia harus direhabilitasi selama tiga tahun agar bisa pulih.

Di cerita ini kita juga akan bertemu Toph Beifong yang sudah tua dan membantu Korra melepaskan semua beban pikirannya. Lawan Korra kali ini adalah Kuvira, seorang wanita dari suku besi yang memiliki ambisi untuk menyatukan negara bumi.

Pertarungan di cerita ini juga lebih banyak tentang teknologi yang luar biasa, begitu sulitnya mereka melawan Kuvira dengan segala keterampilan pengendalian dan robotnya bahkan Korra hampir kehilangan nyawa.

Ya, itulah ulasan singkat dari setiap cerita yang ada di serial Avatar Korra ini. Yang paling saya sukai dari ceritanya secara keseluruhan adalah kita diperlihatkan kemampuan pengendalian udara lebih banyak dibanding Aang dulu, di mana elemen udara merupakan favorit saya.

Pertarungan di serial ini juga seru pakai banget, cocok sekali bagi kalian yang suka adegan aksi yang memukau. Elemen-elemen lain juga diberikan porsi lebih banyak selain empat elemen utama. Seperti Pengendalian darah, besi, petir dan lava.

Kemajuan teknologi semakin menambah ramai keseruan yang ada, komedi yang dihadirkan juga tidak membosankan. Dari empat cerita yang ada saya paling suka yang ketiga, karena kebangkitan pengendali udara dan bagaimana Zaheer memperlihatkan kehebatan elemen udara begitu saya sukai.

Walau yang saya kurang suka adalah akhir dari cerita Korra ini, seperti terlalu biasa dan tidak jelas saja. Dibandingkan cerita Aang yang menyelamatkan dunia, Korra seakan mengakhiri cerita ini dengan cara yang normal.

Ya mungkin hanya sekian ulasan saya untuk serial animasi yang satu ini, tentunya jika anda penasaran silakan ditonton ya. Serial ini bisa kalian nikmati di platform streaming Netflix loh, semoga dapat bermanfaat dan menghibur.

Gambar : Pinterest